padangtime.com | Universitas Negeri Padang (UNP) sukses menyelenggarakan prosesi Wisuda ke-138 untuk periode Maret 2025 yang berlangsung pada 15-16 Maret 2025. Sebanyak 1.685 lulusan diwisuda, dengan rincian 852 wisudawan pada hari pertama dan 833 pada hari kedua. Pada wisuda hari kedua, yang berlangsung pada Minggu (16/3/2025), Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan, Sains, dan Teknologi (Kemendikti Saintek) RI, Prof. Dr. Khairul Munadi, ST, M.Eng., memberikan orasi ilmiah dengan tema Visi Pendidikan Tinggi Menyongsong Indonesia Emas 2045.
Dalam orasinya, Prof. Khairul Munadi mengungkapkan bahwa Kemendikti Saintek tengah menjalankan misi besar dalam mengubah pendidikan tinggi menjadi lebih transformatif. Misi ini berfokus pada peningkatan akses, mutu, relevansi, dan dampak yang lebih besar bagi pembangunan bangsa. “Pendidikan tinggi yang memiliki tata kelola yang baik akan mampu bertransformasi dan berkontribusi lebih besar bagi kemajuan sosial-ekonomi, melalui riset dan hilirisasi sains serta teknologi,” jelasnya.
Prof. Khairul juga menegaskan bahwa visi UNP untuk menjadi universitas bermartabat dan bereputasi internasional sangat relevan dengan paradigma pendidikan tinggi transformatif yang dicanangkan oleh Kemendikti Saintek. “UNP diharapkan dapat menerapkan tata kelola universitas kelas dunia guna mendorong budaya ilmiah yang unggul dan mampu bersaing di tingkat global,” ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa perguruan tinggi harus memiliki kemampuan untuk melakukan pertukaran pengetahuan (knowledge transfer) secara sistematis dengan mitra industri dan pemerintah. “Kolaborasi antara akademik, industri, dan pemerintah sangat penting untuk meningkatkan kualitas riset dan inovasi di Indonesia,” tegas Prof. Khairul.
Kemendikti Saintek juga berkomitmen untuk memperkuat pilar riset dan inovasi melalui keunggulan akademik, kolaborasi dengan industri, dan penyediaan ekosistem yang mendukung setiap perguruan tinggi dalam mencapai tujuannya. “Program penguatan hilirisasi riset berbasis tantangan juga akan didorong, agar perguruan tinggi dapat menghasilkan riset berkualitas tinggi dan dapat diaplikasikan dalam kehidupan industri global,” tambahnya.
Selain itu, Prof. Khairul menyampaikan apresiasi atas kemajuan pesat yang telah dicapai oleh UNP. “Saya langsung jatuh hati pada pandangan pertama melihat perkembangan UNP yang luar biasa. UNP terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia,” ujarnya.
Kabar baik pun diberikan oleh Prof. Khairul terkait pembangunan Rumah Sakit Pendidikan UNP. “Usulan yang telah diajukan ke Kemdiktisaintek telah kami teruskan ke Bappenas. Semoga, dalam waktu yang tidak lama, rumah sakit pendidikan di UNP bisa segera terealisasi,” ungkapnya, yang disambut tepuk tangan meriah dari wisudawan dan tamu undangan.
Prof. Khairul juga menekankan pentingnya bagi UNP untuk berkontribusi dalam pembangunan bangsa (national impact-oriented) dan pengembangan ilmu pengetahuan (scientific-oriented). Ia berharap para wisudawan dapat menjadi generasi yang inovatif dan berkontribusi dalam pembangunan nasional. “UNP harus mampu menentukan posisi strategis dalam menjawab tantangan revolusi teknologi masa depan berbasis riset (deep-tech). Saya berharap UNP dapat mengoptimalkan aset dan talenta yang dimiliki, serta memperkuat kolaborasi akademik, peneliti, dan praktisi untuk meningkatkan investasi riset dan inovasi yang dapat dihilirisasi menuju industri global,” pungkasnya.
Mengakhiri orasinya, Prof. Khairul Munadi memberikan pesan khusus kepada para wisudawan dan wisudawati. “Kepada seluruh lulusan yang hari ini diwisuda, saya ucapkan selamat dan sukses dalam menjalankan amanah baru. Semoga kalian dapat lebih berkontribusi bagi bangsa dan negara,” tutupnya. (*)