Walikota Launching Imunisasi Polio Tingkat Sumbar

0
262

Padang TIME | Wali Kota Pariaman Genius Umar melaunching Crash Program Imunisasi Polio tingkat Provinsi Sumatera Barat tahun 2023 yang di laksanakan di Kota Pariaman, Senin (6/3).

Wako Genius umar yang mewakili Gubernur Provinsi Sumbar menyebutkan belakang kita melaksanakan launching Crash Program Imunisasi Polio ini
karena telah terjadi Kejadian Luar Biasa (KLB) polio circulating Vaccine-Derived Polio Virus tipe 2 (VDPV2) di Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh, Biruen.

“Sehingga kita Provinsi Sumbar dan Riau sebagai daerah yang paling rawan tertular, membuat gerakan atau melaunching Crash Program Imunisasi Polio tahun 2023 tingkat Provinsi Sumbar”, ungkap Genius Umar saat memberi arahan di Halaman Balaikota Pariaman.
Untuk Kota Pariaman, akan melakukan lintas OPD dan lintas Forkopimda secara bersama-sama dalam satu minggu ini  melaksanakan imunisasi polio untuk seluruh anak di Kota Pariaman yang mulai tanggal 6 s/d 13 Maret 2023.
“Imunisasi polio di berikan untuk seluruh anak usia 0 s/d 59 bulan termasuk pendatang. Ada 600 anak yang menjadi sasaran untuk dilakukan imunisasi polio dengan harapan mencapai 95 persen”, ulasnya.
Genius menyebutkan tingkat imunisasi polio di Kota Pariaman tahun 2022 cukup rendah
yakni 37 % dan tahun 2021  11 % karena pandemi Covid-19.
“Di tahun ini, kita harapkan imunisasi polio mencapai 95 persen karena polio sangat berbahaya. Kalau tidak melakukan imunisasi polio, menyebabkan anak-anak tersebut menjadi lumpuh permanen seperti di Provinsi Aceh”, terangnya.
“Hal ini tentu kita tidak ingin terjadi di Kota Pariaman, maka semua kalangan baik Forkopimda, agama, pendidikan, kesehatan, kepala desa untuk mendukung imunisasi polio ini”, tutupnya.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumbar, Laila Yanwar menyebutkan bahwa
Kota Pariaman di pilih jadi tempat  launching Crash Program Imunisasi Polio karena sukses selesaikan masalah kesehatan.
“Hari ini telah di canangkan imunisasi polio di semua kabupaten/kota di Provinsi Sumbar. Ini merupakan akibat adanya kasus di Provinsi Aceh, namun alhamdulillah di Provinsi Sumbar belum ada kasus polio ini”, ucapnya.
Laila Yanwar menyebutkan bahwa untuk menjaga anak-anak kita terhindar dari penyakit polio, yang di imunisasi anak-anak yang berusia 0-59 bulan. Untuk Provinsi Sumbar, anak-anak yang harus di imunisasi 512. 309 anak, dengan cakupan 95 persen.
“Selama satu minggu kedepan akan di laksanakan imunisasi polio
mulai hari ini tanggal 6 s/d 13 Maret 2023 kedepan”, singkatnya mengakhiri.  (pt)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini