padangtime.com | Wali Kota Pariaman, Yota Balad, menerima kunjungan Badan Gizi Nasional (BGN) yang datang untuk silaturahmi serta menyampaikan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang telah dimulai sejak Januari 2025 lalu.
Kunjungan tersebut berlangsung di Balaikota Pariaman, dengan perwakilan BGN, Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kecamatan Pariaman Tengah, Nur Inggrid Saumi, S.Gz, bersama anggota tim, Dila Aprilia Istiqamah, S.T, M.Han, dan Sarah Zahra Monica, S.Pd. Mereka juga didampingi oleh Plt Kepala Dinas Dikpora Kota Pariaman, Hertati Taher, serta Koordinator Wilayah Kota Pariaman Badan Intelijen Negara Daerah (BINDA) Sumatera Barat, Widy Saeful, pada Rabu sore (5/3/2025).
Wali Kota Pariaman, Yota Balad, menyambut baik kedatangan tim BGN, khususnya Kepala SPPG Kecamatan Pariaman Tengah yang menjadi yang pertama di Kota Pariaman untuk mengelola dapur MBG. “Program MBG yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto ini sangat bermanfaat bagi siswa di Kota Pariaman untuk memastikan mereka mendapatkan gizi seimbang yang mendukung proses belajar mereka,” ujar Yota Balad.
Wali Kota menambahkan bahwa Pemko Pariaman telah memulai program MBG sejak Januari 2025, namun sempat terhenti sementara karena adanya kendala dalam penyediaan tempat makan aluminium. Program ini kemudian dilanjutkan kembali pada awal Februari. “Saat retret di Akmil Magelang kemarin, kami juga mendapat pengarahan langsung dari Presiden mengenai pembangunan dapur umum untuk MBG, dan kami berkomitmen untuk mewujudkannya,” jelasnya.
Yota Balad juga berharap, dengan adanya program ini, pemberdayaan masyarakat dalam penyediaan bahan makanan untuk mitra BGN dapat meningkat ke depannya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala SPPG Kecamatan Pariaman Tengah, Nur Inggrid Saumi, menyampaikan bahwa saat ini Kota Pariaman memiliki satu titik dapur umum untuk program Makan Bergizi Gratis. “Kami bekerja sama dengan ahli gizi dan akuntan di titik dapur MBG ini untuk memastikan kualitas gizi dan kelancaran distribusi makanan bergizi gratis bagi siswa,” ujarnya.
Inggrid juga mengungkapkan bahwa kemitraan BGN menargetkan pembangunan dapur umum di setiap kabupaten/kota di Sumbar untuk mendukung program MBG. “Untuk SPPG kami, saat ini kami menyasar 16 sekolah dengan total penyaluran sebanyak 3.456 porsi makanan bergizi kepada siswa penerima manfaat. Sebanyak 1 TK, 13 SD, 1 SMP, dan 1 SMA khusus di Kecamatan Pariaman Tengah,” jelasnya.
Dengan adanya program ini, diharapkan dapat membantu menciptakan generasi muda yang lebih sehat dan siap belajar dengan gizi yang seimbang.