Padang TIME | Bupati Pesisir Selatan Rusma Yul Anwar  akan menargetkan 98% masyarakat Pesisir Selatan miliki jaminan layanan kesehatan di 2024.
Target tersebut sejalan dengan visi-misi  RPJMD 2021-2026, yakni fokus terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia dan masyarakat sejahtera melalui optimalisasi potensi unggulan daerah.
“Nah, salah satu upaya menuju sumber daya manusia yang berkualitas itu adalah melalui sektor kesehatan,” ungkap bupati ketika kegiatan safari ramadhan di Nagari Gurun Panjang Kabuh Kecamatan Koto XI Tarusan. 
di hadiri Kepala Bagian (Kabag) Kesra Refrizal, Kabag Prokopim Vorzil Yandrison dan kepala perangkat dinas itu bupati juga memberikan bantuan pada Masjid Istiqlal Kapuh. 
Bupati melanjutkan pemerintah kabupaten mengalokasikan Rp38 miliar APBD 2023 untuk membayar iuran BPJS 65 ribu jiwa masyarakat kurang mampu. Julah itu naik
37 ribu jiwa dari tahun sebelumnya. 
Tahun ini tercatat 85 persen dari 516 ribu penduduk telah memiliki jaminan layanan kesehatan, meningkat dari tahun lalu yang 64 persen atau sebanyak 29 ribu jiwa. 
Pemerintah kini terus mendata masyarakat kurang mampu yang masih belum memiliki jaminan layanan kesehatan, sehingga target yang telah di tetapkan dalam visi-misi dapat tercapai.   
Dalam pendataan, prioritas utama adalah kelompok ibu hamil, karena sehat mesti dimulai sejak dalam kandungan, sehingga angka bayi mati lahir atau stunting dapat ditekan sesuai target.  
“Meski target hanya 98 persen, kami tetap upayakan 100 persen, karena syarat utama dapat berdaya saing adalah sehat,” terang bupati. 
Bupati melanjutkan selain mencapai target RPJMD, perluasan cakupan jaminan layanan bagi masyarakat adalah guna mendukung program pemerintah pusat yang bertekad mewujudkan Indonesia Emas pada 2045.
(pt)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini