Padang TIME.com – Pj Walikota Pariaman, Roberia menegaskan kepada honorer yang bekerja dilingkungan Pemko Pariaman yang saat ini dalam proses pengangkatan menjadi PPPK agar tidak memberikan apapun kepada dirinya ataupun pejabat.
Dia mengingatkan, kepada para calon abdi negara itu agar menghilangkan budaya budaya tersebut. Apabila hal itu tidak dindahkan maka sanksi hukum akan menantinya.
“Sudah stop korupsi itu. Jangan ada lagi budaya seperti itu,” tuturnya dihadapan ribuan honorer di Kota Pariaman, Jumat (7/2/2025).
Roberia menegaskan, kepada calon PPPK yang telah dinyatakan lulus seleksi tahap 1 untuk tidak memberikan bingkisan apalagi uang kepada pejabat dengan dalil sebagai ucapan terima kasih.
“Dikatakan Roberia. Ini sudah menjadi tugas dan tanggung jawab. Jangan pernah ada pengumpulan uang atau sejenisnya sebagai tanda terima kasih karena telah diangkat menjadi PPPK,” ujarnya saat apel bersama yang juga dihadiri oleh kepala OPD dilingkungan Pemko Pariaman.
“Bila ada yang memberi dan yang menerima akan saya tindak sesuai hukum yang berlaku,” tegasnya.
Roberia mengatakan, selama masa kepemimpinannya tidak ingin melihat budaya budaya korupsi itu terjadi.
“Dikatakan Roberia Sudah seharusnya pejabat atau abdi negara yang digaji oleh rakyat agar benar benar bekerja ikhlas mengharap ridho Allah. Kepada PPPK yang lulus jangan pernah berikan uang sepeserpun kepada pejabat dengan alasan apapun. Hal tersebut adalah suap,” kembali ia menegaskan.
Di Kota Pariaman terdapat 1.491 honorer yang saat ini tengah mendaftar menjadi PPPK.Dari jumlah tersebut sebanyak enam ratusan sudah dinyatakan lulus sebagai abdi negara.Sementara lebih dari delapan ratusan lainnya saat ini masih dalam proses seleksi administrasi tahap II. (01)