Padang TIME.com– Dewan Perwakilan Rakyat Derah Sumatera Barat menerima kunjungan IPSI (Ikatan Pencak Silat Indonesia ) Sumatera Barat pada Kamis (6 /1).
Kunjungan IPSI ini diterima oleh Ketua DPRD Sumbar , Supardi dan IsmunandI Syofian .
Adapun maksud dan tujuan Pengurus IPSI cabang Kota dan Kabupaten ke DPRD Sumatera Barat untuk membicarakan masalah kelangsungan Pencak Silat di Sumatera Barat yang saat ini prestasi silek (Pencak Silat) di Sumbar jauh menurun hal ini dikatakan Bahtiar selaku Anggota Pengurus IPSI Sumatera Barat.
Pada Kesempatan ini Pengurus Cabang (Pengcap) Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) memberikan dukungan secara lisan dan tertulis ditandangani bermaterai kepada Supardi Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Barat untuk menjadi ketua IPSI Sumbar di ruang khusus II DPRD Sumbar.
Supardi sangat mengapreseasi kunjungan silaturrahmi.dari IPSi Sumbar, pada kesempatan ini mengatakan bahwa Silat di Ranah Minang bukan dikaregorikan ke dalam olahraga namun sangat erat hubungan dengan budaya minang. Dulu masyarakat Minang harus pandai bersilat.
Dikatakan Supardi pada saat ini Prestasi Silat di. Sumbar sangat menurun, hal ini dangat memprihatikan karena silat merupakan budaya di Sumbar yang harus dibangkitkan kembali.
Ismunandi Syofian Anggota DPRD Sumbar dan juga seorang pemerhati Silat di Sumatera Barat mengatakan kurangnya prestasi silat disumbar bukan silatnya yang salah tetapi pembinaan silat ini yang tidak ada saat ini. Untuk membangkitkan prestasi atlit di bidang silat saat ini maka IPSI Sumbar harus melakukan pembinaan kembali terhadap tumbuh kembangnya perguruan Silat di Sumatera Barat ungkap Ismunandar.
Ismunandi Syofian berharap agar Pencak Silat tidak dijadikan alat. namun Silat di Sumbar harus diarahkan pada Silat untuk maju dan berkembang sehingga Pencak Silat dapat menjadi kebanggaan milik budaya Ranah minang tercinta . Ismunandi Syofian seorang pemerhati Silat di Sumatera Barat mengatakan kurangnya prestasi silat di Sumbar bukan silatnya yang salah tetapi pembinaan silat ini yang tidak ada saat ini. Untuk membangkitkan prestasi atlit di bidang silat saat ini maka IPSI Sumbar harus melakukan pembinaan kembali terhadap tumbuh kembangnya perguruan Silat di Sumatera Barat ungkap Ismunandar.
.(tisna)
