Damasraya, padangtime.com – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), melalui Direktorat Jenderal Bina Marga dan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Wilayah III Sumatera Barat, terus berupaya meningkatkan kualitas infrastruktur jalan di daerah ini menuju jalan mantap nasional. Salah satu proyek strategis yang berhasil diselesaikan adalah pelebaran jalan dan penambahan lajur di ruas jalan Junction (Koto Baru) – Batas Jambi.
Proyek yang bernomor kontrak KU.02.01/KTR.07.PPK 2.2.PJN II/VII/2024 dengan nilai kontrak Rp38.347.010.255 ini dimulai pada 29 Juli 2024 dengan waktu pelaksanaan 150 hari kalender, dan berhasil diselesaikan tepat waktu. Proyek ini menggunakan dana APBN Tahun Anggaran 2024 dan dikerjakan oleh PT Kalidareh Cipta Sarana, dengan supervisi dari konsultan PT Laras Sembada.
Pekerjaan yang melibatkan pengawasan ketat ini berhasil memenuhi standar mutu yang diharapkan. PPK 2.2, Rolly, bersama rekanan dan konsultan supervisi, memastikan seluruh tahapan berjalan lancar dan sesuai rencana. Hasilnya, jalan dua jalur empat lajur yang menghubungkan Koto Baru dengan perbatasan Jambi kini memiliki tampilan yang lebih lebar, rapi, dan lebih aman untuk dilalui.
Selain kelancaran arus lalu lintas yang semakin baik, proyek ini juga berdampak positif pada perekonomian daerah setempat. Koto Baru yang terletak di perbatasan Provinsi Sumbar dan Jambi kini menjadi titik persinggahan yang lebih nyaman untuk beristirahat, beribadah, serta makan atau minum bagi para pelancong yang melintas. Keberadaan jalan baru ini tentu saja meningkatkan aktivitas ekonomi warga setempat.
Seluruh pekerjaan yang selesai tepat waktu ini mendapat apresiasi dari masyarakat dan pengendara. Banyak yang merasa puas dengan hasil proyek ini, yang tidak hanya mempermudah perjalanan, tetapi juga meningkatkan kenyamanan dan estetika kawasan tersebut. “Jalan yang lebih lebar dan tertata rapi membuat perjalanan jadi lebih lancar dan nyaman,” ujar salah seorang pengendara yang sering melewati jalur tersebut.
Peningkatan infrastruktur jalan ini menambah pesona Koto Baru, menjadikannya lebih hidup dan bergairah. Selain itu, proyek ini juga memfasilitasi pertumbuhan ekonomi lokal, membuka peluang usaha, dan meningkatkan kualitas hidup warga. Ke depannya, dengan dilanjutkan dan diperluasnya pembangunan jalan di wilayah Kabupaten Dharmasraya hingga batas Jambi, diharapkan daerah ini siap menjadi bagian dari jaringan jalan mantap nasional yang mendukung konektivitas antar daerah dan mempercepat laju perekonomian.
Berkat perhatian dan kepedulian pemerintah pusat melalui BPJN Wilayah III Sumbar, Koto Baru kini memiliki infrastruktur jalan yang lebih baik, meningkatkan arus lalu lintas dan perekonomian di wilayah tersebut. Proyek ini merupakan bukti nyata bahwa pembangunan infrastruktur yang baik dapat membawa manfaat besar bagi masyarakat dan mendukung kemajuan daerah. (zul/ef)