Padang – Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendiktisaintek) Republik Indonesia, Prof. Fauzan, M.Pd., mengingatkan bahwa kesuksesan tidak datang dengan mudah, tetapi harus diraih melalui usaha dan tekad yang kuat. Pesan ini disampaikan dalam orasi ilmiahnya pada Wisuda ke-137 Universitas Negeri Padang (UNP) Periode Desember 2024, yang berlangsung pada Sabtu (14/12/2024) di Auditorium UNP.
Dalam orasinya, Prof. Fauzan memberikan analogi yang menarik tentang proses kehidupan melalui metamorfosis ulat menjadi kupu-kupu. “Seperti ulat yang harus melalui fase kepompong sebelum berubah menjadi kupu-kupu yang indah dan bermanfaat, saudara-saudara juga telah melalui berbagai proses pendidikan hingga akhirnya menjadi sarjana,” ungkapnya.
Kontrol Emosi dan Peran Orang Tua
Prof. Fauzan menekankan pentingnya mengendalikan keluhan dan emosi negatif dalam perjalanan menuju kesuksesan. Ia menyebut bahwa pikiran negatif dapat melemahkan kemampuan berpikir dan menurunkan produktivitas. “Kurangi mengeluh, karena keluhan hanya akan menurunkan kualitas pikiran dan membuat otak tidak bekerja maksimal,” tegasnya.
Di hadapan para wisudawan, Prof. Fauzan juga mengingatkan peran besar orang tua dalam keberhasilan anak-anak mereka. “Ketika saudara sukses, jangan lupa bahwa kedua orang tua telah berkorban jiwa dan raga untuk mengantarkan saudara menuju kesuksesan. Berbaktilah kepada mereka,” pesannya penuh haru.
Rektor UNP: Peran AI di Pendidikan Tinggi
Sementara itu, Rektor UNP, Prof. Krismadinata, Ph.D., menyampaikan rasa bangga dan penghargaan kepada para wisudawan. Pada wisuda kali ini, UNP melepas total 1.897 lulusan, yang terbagi menjadi dua hari pelaksanaan. Sebanyak 982 lulusan diwisuda pada hari pertama dan 915 lulusan pada hari kedua.
“Atas nama pribadi, pimpinan, dan seluruh civitas akademika Universitas Negeri Padang, saya menyampaikan rasa bahagia dan apresiasi setinggi-tingginya kepada para wisudawan dan wisudawati,” ujar Rektor Krismadinata. Dalam pidatonya yang berjudul “Implementasi Artificial Intelligence (Kecerdasan Buatan) di Ranah Perguruan Tinggi”, ia menyoroti peran penting AI dalam meningkatkan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia.
Pada hari pertama ini, UNP mengukuhkan:
-
113 lulusan dari Sekolah Pascasarjana,
-
301 lulusan dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA),
-
303 lulusan dari Fakultas Teknik (FT),
-
140 lulusan dari Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK), dan
-
125 lulusan dari Fakultas Pariwisata dan Perhotelan (FPP).