Tragedi di Pantai Tiku: Tiga Pelajar Kehilangan Nyawa, 13 Selamat

0
1514
padangtime.com | Suasana liburan berubah menjadi duka mendalam di Pantai Ujuang Tanjuang, Jorong Pasia Tiku, Sabtu (12/4/2025) sore. Rombongan pelajar asal Kecamatan Matur yang tengah menikmati sore di tepi laut, mendadak harus menghadapi kepanikan ketika beberapa dari mereka terseret arus.
Dari 16 pelajar yang datang, 15 di antaranya turun ke laut. Sekitar pukul 15.15 WIB, kabar mengenai korban tenggelam mulai menyebar di tengah masyarakat. Hanya delapan menit kemudian, BPBD Kabupaten Agam menerima laporan resmi dan langsung bergerak ke lokasi.
Tim gabungan yang terdiri dari berbagai unsur, termasuk Basarnas, TNI, Polri, dan masyarakat sekitar, bahu membahu melakukan penyelamatan. Hasilnya, 13 pelajar berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat.
Namun takdir berkata lain bagi tiga lainnya. Arya Faraz Caswa (16), pelajar asal Lawang Sari Bulan, ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa pada hari yang sama. Sementara dua rekannya, Yordan Ramadhan dan Dani Afriandi, keduanya asal Matur, ditemukan pada keesokan harinya, Minggu (13/4). Yordan ditemukan pukul 07.50 WIB sejauh 500 meter dari pantai, disusul Dani pada pukul 08.15 WIB sekitar 1 km dari garis pantai.
“Pukul 08.30 WIB, operasi pencarian resmi kami tutup. Semua korban telah ditemukan,” ujar Budi Perwira Negara, Kalaksa BPBD Agam.
Pencarian melibatkan dua perahu karet dan sejumlah perahu nelayan lokal. Selain BPBD, unsur yang terlibat termasuk Basarnas Pos Pasaman, TNI, Polri, Satpol PP & Damkar, pemerintah kecamatan, perangkat nagari, PMI Agam, relawan KSB Bayua, dan masyarakat sekitar.
BPBD Kabupaten Agam menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada keluarga korban. “Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu. Semoga kejadian ini menjadi pelajaran berharga bagi kita semua,” tutup Budi. (pt)
* 
https://www.semenpadang.co.id/id

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini