PadangTIME.com – Zarvianto (Anto), ayah bayi kembar yang bermasalah atau orang ua pasien bermasalah paska persalinan di RS BKM Painan, akhirnya bisa bernapas lega, setelah pemerintah daerah Kabupaten Pesisir Selatan ikut serta membantu menyelesaikan masalahnya dengan pihak manajemen, Kamis (20/10), malam.
Pemerintah Daerah Kabupaten Pesisir Selatan melalui Dinas Sosial, Perberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dan Dinas Kesehatan serta pihak terkait lainnya turun langsung ke RS BKM untuk menyelesaikan masalah pasien ini, dengan membayar seluruh biaya persalinan atau perawatan. Selanjutnya, memindahkan ibu dan bayi tersebut ke RSUD M Zein Painan untuk mendapatkan penanganan, pelayanan kesehatan lebih lanjut sampai dengan kondisi kesehatan ibu dan bayinya itu betul-betul pulih, barulah diizinkan pulang ke rumah.
Sekretaris Daerah Kabupaten Pesisir Selatan, Mawardi Roska, S.I.P, menjelaskan, bahwa penangan pasien bermasalah memang jadi tanggung pemerintah daerah, karena sesuai instruksi Bupati Rusma Yul Anwar supaya dapat memberikan bantuan, fasilitasi dan layanan kesehatan bagi keluarga kurang mampu.
Dalam untuk menangani pasien bermasalah tersebut, pihaknya berharap bisa dilayani secara lebih baik di rumah sakit yang dimiliki pemerintah.“Ibu dan bayi ini segera dipindahkan ke RSUD M.Zein Painan. Karena bayinya kembar dan berat badan kurang maka perlu tindakan yang lama,”terangnya.
Lebih lanjut, sembari menuggu kesembuhan pemerintah daerah berupaya menyiapkan atau mencarikan pengganti biaya persalinan dan jasa medis lainnya terhadap ibu dan bayi kembar tersebut dengan pihak rumah sakit.
Karena permasalahn ini telah terlanjur jadi pembicaraan umum di masyarakat, maka pemerintah daerah juga sungguh-sungguh akan menyikapinya, dengan arif dan rasa kepedulian.“Pemerintah daerah juga akan memberikan hak layanan kesehatan secara gratis, sebagai peserta bpjs,”ucapnya.(mp)