PADANGTIME.COM | Melalui persiapan yang cukup panjang dan lama, Prodi Keperawatan D-3 Fakultas Psikologi dan Kesehatan (FPK) Universitas Negeri Padang (UNP), pada akhirnya menjalani re-akreditasi Asesmen Lapang (AL) selama tiga hari (20-22 Agustus 2024 ). Reakreditasi AL dilakukan oleh dua orang Asesor LAM-PTKes, masing-masing Ns. Ana Zakiyah, S.Kep., M.Kep. (Universitas Bina Sehat PPNI, Mojokerto) dan Ns. I Ketut Alit Adianta, S.Pd., S.Kep., MNS (Institut Teknologi Kesehatan, Bali).
Pembukaan AL dilakukan oleh Rektor UNP, Ir. Krismadinata, ST., MT., Ph.D., yang menyampaikan profil singkat universitas dan menjelaskan bahwa akreditasi adalah bentuk pertanggungjawaban kredibilitas prodi melalui penilaian eksternal. Beliau juga menekankan fokus UNP pada pengembangan sumber daya manusia, baik dosen maupun tenaga kependidikan. Di akhir acara, Rektor mengucapkan terima kasih kepada asesor dan berharap mereka dapat “memotret” kondisi faktual Prodi Keperawatan D-3 FPK-UNP sesuai dengan Laporan Evaluasi Diri dan Borang Kinerja.
Hari pertama AL, kedua Asesor menyimak presentasi Dekan FPK-UNP selaku Pimpinan Unit Pengelola Program Studi dan berdialog untuk mendalaminya. Kegiatan AL dilanjutkan dengan peninjauan sarana prasarana pendidikan yang ada di FPK-UNP Kampus Air Tawar, Padang. AL hari pertama diakhiri dengan kunjungan ke Rumah Sakit M.Djamil sebagai salah satu lahan praktik mahasiswa. Di sini Asesor mendengarkan penjelasan Ns. Venny Dwita Zola, S.Kep. (Bagian Diklat) terkait mekanisme praktik dan bagaimana membangun kompetensi siswa yang dicapai.
AL dilanjutkan dengan klarifikasi dokumen atas deskripsi LED dan Borang Kinerja yang disampaikan Prodi Keperawatan D-3. Proses ini dimaksudkan untuk pembuktian kebenaran dokumen yang digunakan dalam re-akreditasi. Aktivitas ini berlangsung di Kampus UNP Pariaman. Tidak hanya sekedar klarifikasi dokumen, kedua asesor juga menjajal sarana prasarana perkuliahan, peralatan laboratorium, serta dukungan referensi yang ada di perpustakaan. Selain itu, asesor juga melakukan validasi melalui wawancara dengan melibatkan unsur mahasiswa dan organisasi mahasiswa, alumni, dan pengguna lulusan. Di Pariaman, asesor melakukan kunjungan ke salah satu lahan praktik mahasiswa, dalam hal ini adalah UPTD Puskesmas Kampung Baru Padusunan.
Di Puskesmas, asesor mendapat penjelasan dari Khadriah selaku Kepala UPTD Puskesmas bagaimana memotret praktik siswa serta mencapai kompetensinya, serta menyiarkan kemitraan dengan Prodi Keperawatan D-3 FPK-UNP selama ini. Usai dari Kampus UNP Pariaman, perjalanan asesor dilanjutkan dengan kunjungan ke Kampus UNP Bukittinggi. Di sini, asesor kedua memastikan tersedianya Ruang OSCE sebagai tempat ujian praktik siswa. Asesor kedua terkesan dengan Ruang OSCE yang ada sebagai aset pembelajaran yang digunakan bersama dengan Fakultas Kedokteran UNP. Bahkan asesor juga memberikan arahan agar ruangan ini dapat digunakan nantinya dalam skala nasional yang dapat memberikan penghasilan bagi UNP.
Pada akhirnya, di hari ketiga kedua asesor LAM-PTKes memberikan arahannya terkait dengan berbagai hal yang perlu dipertahankan dan peningkatan yang harus dilakukan oleh Prodi Keperawatan D-3 FPK-UNP, yang menurutnya memiliki prospek bagus dan akan terus berkembang dengan pengelolaan kualifikasi kualifikasi program Magister pada suatu saat.
Tentunya Dr. Suryanef, M.Si. selaku Dekan FPK-UNP menyambut baik dan berkomitmen bersama seluruh unsur pimpinan, dosen serta tendik untuk melaksanakan arahan yang disampaikan para asesor. Di akhir wawancaranya dengan Tim Humas UNP, Suryanef mengucapkan terima kasih atas berjalannya dengan baik dan lancar AL Prodi Keperawatan D-3. Dekan juga mengimbuhkan bahwa semua ini tidak terlepas atas dukungan Rektor, Ketua Eksekutif Senior serta jajaran pimpinan UNP, para dosen, tendik dan pemangku kepentingan. Semoga diperoleh hasil terbaik atas kerja keras yang telah dilakukan ini, demikian pernyataan pamungkas-nya Dekan FPK-UNP. (*)