Gambar 1. Tampak depan Toko Ibu

OLEH:
NAUFAL ZAHTIAN, YOU FANG CHAN, SHIDIQ ZUMAR ZAKI

Abstrak 
Kata kunci: Pembayaran, Teknologi, Elektronik              
Proses pembayaran yang dilakukan saat ini di Toko Ibu belum memanfaatkan teknologi. Satu-satunya pembayaran yang tersedia adalah uang tunai, sehingga menyulitkan pelanggan yang tidak membawa uang tunai. Oleh karena itu, Toko Ibu memerlukan system dan cara baru yang dapat memberikan pembayaran secara non tunai. Hasil percobaan penelitian menunjukkan bahwa pembayaran elektronik atau non tunai memberikan dampak berupa kenyamanan dan kecepatan dalam bertransaksi ketika memilih sistem pembayaran oleh pelanggan.

PENDAHULUAN

Pembayaran adalah suatu proses transaksi keuangan yang melibatkan pertukaran uang atau nilai lain untuk memperoleh barang, jasa atau melunasi kewajiban. Pembayaran dapat dilakukan secara langsung atau melalui platform online.

Hampir semua pembayaran tidak lagi menggunakan uang tunai, melainkan menggunakan uang elektronik, dengan perkembangan tersebut penulis mengangkat penelitian mengenai pembayaran uang elektronik dalam bidang pembayaran minuman.

Sistem yang digunakan saat ini adalah sistem pembayaran manual, masih menggunakan uang tunai, pembayaran menggunakan QR code, sehingga diharapkan dengan sistem pembayaran ini dapat memudahkan konsumen. Tujuan utama dari sistem kode QR adalah untuk mempermudah pembayaran di masa depan.

 Proses pembayaran yang dilakukan saat ini di Toko Ibu belum memanfaatkan teknologi. Satu-satunya pembayaran yang tersedia adalah uang tunai, sehingga menyulitkan pelanggan yang tidak membawa uang tunai.

Oleh karena itu, Toko Ibu memerlukan system dan cara baru yang dapat memberikan pembayaran secara non tunai. Hasil percobaan penelitian menunjukkan bahwa pembayaran elektronik atau non tunai memberikan dampak berupa kenyamanan dan kecepatan dalam bertransaksi ketika memilih sistem pembayaran oleh pelanggan.

Perkembangan teknologi informasi menciptakan cara baru dalam berbagai lini kehidupan. Inovasi dalam teknologi ini berdampak pada lingkungan bisnis khususnya perbankan yang membuatnya menjadi sangat dinamis. Semua transaksi yang ada dalam Toko Ibu akan semakin mudah dikerjakan dengan adanya komputer.

Toko Ibu melakukan segala macam perubahan untuk dapat bersaing dengan semua kompetitor yang ada, termasuk dari sisi teknologi informasi.

Semakin berkembang dan kompleksnya fasilitas yang diterapkan kedai untuk kemudahan pelayanan, berarti semakin kompleks dan beragam adopsi teknologi yang dimiliki suatu toko.

Penerapan teknologi informasi dalam penjualan bukan perkara sederhana, diperlukan perencanaan jangka panjang dan sistem maintenance agar semua fasilitas teknologi informasi dapat berjalan dengan baik dan memberikan dampak yang signifikan.

Melakukan pemantauan teknologi merupakan salah satu cara yang dapat dilakukan orang kedai terus menjaga eksistensinya dalam menghadapi persaingan.

Mengembangkan inovasi teknologi dibidang perdagangan membutuhkan sebuah metode pemantauan teknologi yang biasa disebut dengan Pembayaran, E-WALLET,pembayaran QRIS dan Mobile bangking.

Metode ini digunakan untuk memenuhi kebutuhan bisnis dalam menghadapi persaingan dan memilih informasi yang dapat, sehingga inovasi yang dilakukan kedai tersebut dapat memberikan nilai tambah terhadap kedai serta menciptakan keterikatan antara pembeli dan penjual.

Gambar 2. Pembeli atau Customer sedang melakukan pembayaran terhadap barang yang dibeli

Perkembangan zaman yang semakin pesat membuat hampir semua industri terhubung dengan teknologi internet. Hal ini merupakan salah satu dampak era globalisasi di tengah perkembangan yang terjadi saat ini. Tidak dapat dipungkiri bahwa era globalisasi terjadi karena pesatnya perkembangan teknologi informasi, salah satunya adalah penerapan teknologi internet.

Faktanya, teknologi internet dapat memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam industri perekonomian, salah satunya adalah pemanfaatan teknologi internet pada Toko Ibu.

Sistem pembayaran di Toko Ibu masih menggunakan pembayaran tunai. Tentu saja sistem pembayaran ini dinilai kurang efektif jika dibandingkan dengan pembayaran nontunai.

Jika nasabah atau nasabah tidak membawa uang tunai, maka nasabah atau nasabah tersebut harus menarik uangnya terlebih dahulu ke ATM terdekat. Jadi kasir dan pelanggan lainnya harus menunggu pelanggan mengambil uangnya terlebih dahulu.

 

METODE

  1. Perencanaan
    Perencanaan yang dilakukan dalam menentukan sistem yang dibutuhkan antara lain :
  • Identifikasi (Identify)
    Melakukan surver, wawancara, dan mengumpulkan data yang diperlukan dalam pembuatan sistem.
  • Memahami Kerja Sistem (Understand)
    Yaitu memahami bagaimana komponen – komponennya dalam berinteraksi untuk mencapai tujuan dan fungsi utamanya.
  • Menganalisis Sistem (Analyze)
    Proses yang dilakukan dengan memeriksa, mengevaluasi, dan membuat kesimpulan dengan tujuan yaitu memahami suatu fenomena atau situasi yang terjadi
  • Laporan (Report)
    Sebuah dokumen yang berisi berbagai macam informasi atau hasil berdasarkan penelitian yang dilaksanakan.
  1. Tempat Kegiatan

Penelitian akan dilaksanakan di Toko Ibu untuk melakukan perocabaan terkait pembayaran  minuman.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Hasil Hasil penelitian kami buat mengenai sistem pembayaran dimplementasikan sebagai berikut :

(1) Pelanggan atau Customer datang untuk membeli barang di Toko Ibu.
(2) Pelanggan atau Customer pergi Toko Ibu.
(3) Pelanggan atau Customer memilih barang yang ingin dibeli.
 (4) Kasir kemudian mencatat pesanan.
(5) Produk yang sudah disiapkan oleh pemilik toko kemudian diberikan kepada  konsumen
(6) Kasir memberikan opsi pembayaran dengan metode c atau non tunai
(7) Pelanggan memilih metode pembayaran secara non tunai dengan menggunakan QR Code. (8) Kasir memberikan kode QR untuk discan oleh pelanggan atau kustomer.
 (9) Pelanggan melakukan pembayaran dan kasir memberikan bukti pembayaran berupa struk       pembelian.

Proses prosedur pembayaran yang dilakukan memberikan hasil yang cukup signifikan terhadap pelayanan yang diberikan kepada pelanggan atau customer. Hasil dari pengujian menunjukkan efisiensi dan efektifitas, menghemat waktu dan biaya, serta memudahkan pelanggan atau kustomer dalam tahapan pembayaran.

 

KESIMPULAN (Times New Roman, Bold, Uppercase, ukuran 12pt)

Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dapat ditarik kesimpulan bahwa pembayaran secara elektronik atau non tunai memberikan dampak berupa kenyamanan dan kecepatan dalam transaksi pemilihan sistem pembayaran oleh pelanggan atau customer.

Dengan adanya sistem pembayaran secara non tunai dapat meningkatkan pengalaman pelanggan atau kustomer dalam berbelanja di Toko Ibu  serta memberikan dampak dalam keberlangsungan bisnisnya. Selain itu, penggunaan pembayaran elektronik memiliki berbagai manfaat, baik bagi pengguna maupun perekonomian secara keseluruhan.

Oleh karena itu, penggunaan pembayaran elektronik perlu terus didorong, agar dapat memberikan manfaat yang lebih optimal bagi masyarakat.

Alat pembayaran non tunai yang utama adalah praktis dan efisien . Sebagai pengguna alat pembayaran non tunai, Anda tidak lagi direpotkan dengan membawa uang dalam jumlah banyak karena semua transaksi bisa dilakukan secara non tunai baik melalui uang elektronik maupun dompet digital.

 Seiring dengan kemajuan teknologi, saat ini alat pembayaran tunai mulai tergantikan dengan alat pembayaran non tunai. Selain menawarkan kecepatan dan ketepatan dalam proses transaksi, sekarang juga banyak merchant yang sudah menerima metode pembayaran secara non tunai.

Istilah pembayaran non tunai mengacu pada mekanisme atau metode transaksi tanpa menggunakan uang dalam bentuk fisik. Instrumen pembayaran non tunai di era digital ini semakin beragam, sehingga masyarakat dapat memilih salah satu yang sesuai dengan keinginannya.

 

 UCAPAN TERIMA KASIH/ACKNOWLEDGEMENTS

Saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Aggy Pramana Gusman selaku dosen Konsep Bisnis Teknologi, yang telah memberikan bimbingan dan arahan yang sangat berharga dalam penulisan jurnal ini. Beliau telah memberikan banyak saran dan masukan yang sangat bermanfaat, sehingga jurnal ini dapat diselesaikan dengan baik.

 

Kemudian juga saya sampaikan kepada teman-teman kelompok saya yaitu Naufal Zahtian dan You Fang Can, yang telah membantu dalam pengumpulan data dan analisis data. Kerja keras dan dedikasi mereka sangat membantu dalam kelancaran penelitian ini.

 

Terakhir saya juga menyampaikan terima kasih kepada pemilik Toko Ibu yang sudah memberikan kami kesempatan untuk melakukan kegiatan penelitian dan wawancara untuk mengumpulkan data-data yang dibutuhkan untuk menyusun jurnal ini.

 

Seiring dengan kemajuan teknologi, saat ini alat pembayaran tunai mulai tergantikan dengan alat pembayaran non tunai. Selain menawarkan kecepatan dan ketepatan dalam proses transaksi, sekarang juga banyak merchant yang sudah menerima metode pembayaran secara non tunai.

 Semoga system pembayaran elektronik yang akan diimplementasikan untuk toko ini dapat bermanfaat baik bagi pemilik toko maupun pelanggan atau customer.

(nz)

bebi

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini