Kenapa Harus Bohong ?

0
2874
Oleh : Tisna, S.Pd
PadangTIME.com Seseorang berbohong tentu banyak alasannya, yang jelas berbohong dilakukan bertujuan untuk memperoleh sesuatu yang diinginkan, namun untuk memperolehnya tidak punya kemampuan, sehingga untuk mempertahankan harga diri atau gensi terpaksa  berbohong.
Kata  bohong kata yang tak asing lagi di dunia ini, orang sering berbohong disebabkan  terpaksa,  misalakan saja  ceni ( bukan nama sebenarnya), ceni bertanya pada temannya sisi (bukan nama  sebenarnya)  apakah  penampilannya oke ? sisi menjawab dengan spontan  ya bagus sekali dan oke bangat, walaupun penampilan sebenarnya  kurang strek, namun demi menjaga persahabatan  sisi  berbohong.
Begitu juga  seorang suami yang sering terlambat pulang , sampai di rumah sang istri bertanya  kenapa terlambat pulangnya  mas? sang suami akan menjawab dengan seribu alasan  pada istrinya,  ya pekerjaan  banyak  di kantor , macet di jalan semua  jawaban yang disampakan  pada istri  bukan kejadian yang sebenarnya namun jawaban agar  semua keinginan  sang suami terwujud.
Lain pula yang dilakukan  anak dibawah usia 10 tahun  yang sering menangis sepulang bermain, lalu ditanya sama  orang tuanya, nak .kenapa menangis? tadi  waktu dijalan ditonjok sama teman teman, padahal anak tidak ada ditonjok, kejadian sebenarnya jatuh dari sepedah karena terlalu kencang mengendarai sepedanya. lalu sianak malas pergi sekolah, orang tua   bertanya mengapa tidak pergi sekolah nak?  sianak menjawab tidak enak badan, kepalah pusing lah , namun yang sebenarnya ada masalah sama guru dan teman- teman di sekolah  yang membuat sianak tidak pergi kesekolah.
Saat Berkumpul dengan ibu ibu arisan lain pula persoalan yang ditemukan, saat dilihat seorang  ibu yang baru datang dengan nuh percaya diri  dengan stelan  necis apalagi turun dari mobil Rolls royce dengan perhiasan berlian namun  seling waktu kemudian ibu ini tak lagi muncul karena terlibat masalah hukum, lalu konco -konco  timbul pertanyaan  what happen? tentunya kejadian selama ini tentu berbalik pada kebohongan.
Dalam kehidupan ini  banyak terjadi kebohongan disebabkan berbagai alasan.Meskipun kebohongan kita temui di mana-mana, kebanyakan dari kita tidak mahir dalam mendeteksinya. Namun, apa yang akan terjadi jika kita tiba-tiba bisa mengetahui, tanpa ragu, ketika kita sedang dibohongi?

Mekanisme teknologi atau psikologi yang mampu mengaktifkan keahlian baru yang mustahil ini tidak perlu terlalu dipikirkan. Justru, yang lebih penting adalah peran kebohongan yang sering diabaikan dan tak dianggap dalam hidup kita.

Banyak peneliti yakin manusia mulai berbohong kepada satu sama lain segera setelah mereka menciptakan bahasa, terutama sebagai cara untuk menjadi lebih unggul.

“Berbohong itu sangat mudah dibandingkan dengan cara-cara lain untuk mendapatkan kekuasaan, perhatian .
Berbohong sangat berlawanan dengan hati nurani , bagi  yang tidak beiasa melakukan kebohongan, maka hatinya akan mengalami kegelisahan, karena hati yang diberikan  Allah adalah bersih dan suci, namun apabila dinodai dengan kebohongan maka hati tersebut akan merasa sakit dan gelisah.
Dari  dulu kita mendengar atau membaca buku bahwa berbohong adalah suatu perbuatan dosa, orang tua sering mengatakan kepada anak-anaknya dan guru kepada murid-muridnya.  berbohong adalah suatu perbuatan dosa yang dapat membawa pelakunya ke neraka. Jadi perbuatan bohong wajib untuk di hindari. Namun  mengapa berbohong masih tetap dilakukan ? (tisna) .
bebi

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini