Oleh: Dr. Rita Rahayu, SE, MSi, AK, CA, CRA, CRP
PadangTIME.com – Pada Oktober lalu, masyarakat nagari koto Hilalang beserta perangkat nagari Koto Hilalang sepakat untuk melakukan revitalisasi fungsi Badan Usaha Milik Nagarinya, yaitu BUMNAg Jaya Madiri. Setelah vakum selama kurang lebih 6 bulan, pada 20 Okrober 2021 lalu, berdasarkan keputusan Musyawarah Nagari (MUSNA) telah terpilih pengurus baru yang diketuai oleh Bpk Rudi Suwandi. Dalam kepengurusannya Bpk Rudi Suwandi dibantu oleh Elza Fitria sebagai sekretaris, Eliza Novita sebagai bendahara, dan Tika dan Indri sebagai pengawas.
Dengan ditetapkannya kepengurusan baru ini, maka diharapkan BUMNag Jaya Mandiri dengan kepengurusan baru ini dapat melaksanakan kegiatan usahanya dengan baik dan terarah. Salah satu upaya agar kegiatan yang dilakukan terarah ini adalah dengan menyusun rencana keuangan yang dituangkan dalam bentuk Anggaran. Dalam hal ini, tim pengabdi dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyaraka t (LPPM) Universitas Andalas yang diketuai oleh Dr. Rita Rahayu, SE, MSi, AK, CA, CRA, CRP mencoba untuk membantu dan mendampingi pengelola BUMNAg dalam merancang kegiatan dan juga menyusun proyeksi anggaran.
Kegiatan pendampingan yang dilakukan pada tanggal 9 November 2021 lalu, tim pengabdi dari Unand bersama-sama dengan seluruh pengelola BUMNAg mencoba untuk merencanakan 4 kegiatan utama yang akan dilakukan oleh BUMNAg Jaya Mandiri, yaitu: jual beli Beras, penyediaan jasa pembayaran listrik, telp dan iuranlainnya, penyedian alat – alat tulis ,kantor dan juga jasa catering. Dalam kegiatan ini Tim pengabdi dan pengelola BUMNAg juga menyusunan anggaran dan juga menghitung proyeksi laba dan rugi untuk masing-masing kegiatan. Diharapkan dengan perencanaan yang baik ini maka BUMNag Jaya Mandiri dapat melaksanakan kegiatan usahanya dengan baik dan terarah juga, dan tentunya dapat berkembangan dengan baik dan juga dapat membantu meningkatkan perekonomian masyarakat. (PT)
