PBL FKM UNAND LUNCURKAN PROGRAM SENAM KAKTUS UNTUK PASIEN TB

Padang TIME | Puskesmas Koto Baru Simalanggang merupakan sebuah Fasilitas
Layanan Kesehatan Tingkat I yang berada di Nagari Kota Baru Simalanggang, Kecamatan Payakumbuh, Kabupaten Lima Puluh Kota. Puskesmas ini merupakan puskesmas terbaik yang berada di Kabupaten Lima Puluh Kota. Pada 11 September 2023 lalu, mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas mendatangi puskesmas ini untuk menjalani PBL (Pengalaman Belajar Lapangan) selama 4 minggu.

Dalam masa PBL, Mahasiswa FKM Unand mengemukakan Program Pencegahan TB dengan nama program yaitu MELEK TB (Mencegah dengan Edukasi dan Langkah Essensial untuK melawan TB). Salah satu rincian programnya yaitu meluncurkan program SEKAK (SENAM KAKTUS) di Puskesmas Koto Baru Simalanggang dengan tujuan mengajak penderita TB yang melakukan pengobatan secara rutin di wilayah Kerja Puskesmas Koto Baru Simalanggang melakukan aktivitas fisik untuk meningkatkan imunitas tubuh dan mengetahui etika batuk dan mampu menerapkan etika batuk.

 Program ini untuk pertama kalinya telah terlaksana pada Jum’at, 29 September 2023. Program ini sangat disambut baik oleh Kepala Puskesmas Koto Baru Simalanggang (dr Ratmi).

Setiap hari Jumat merupakan hari khusus bagi pasien TB untuk melakukan pengobatan, dimana nantinya akan dilanjutkan oleh staf Puskesmas Koto Baru Simalanggang sebagai salah satu program TB yang akan dilaksanakan secara berkelanjutan.

Program ini dapat menjadi salah satu motivasi bagi pasien TB untuk
meningkatkan imunitas tubuh dan diharapkan pasien TB mengetahui etika batuk dan mampu
menerapkan etika batuk dalam  kehidupan sehari-hari, terang dr. Ratmi, selaku
Kepala Puskesmas Koto Baru Simalanggang. 

Senam Kaktus bagi pasien TB ini diharapkan dapat menambah pengetahuan
bagi pasien TB dan menerapkan nya dalam kehidupan sehari-hari terkait dengan
penularan penyakit TB sehingga penularan TB dapat diatasi dan dilakukan pencegahan.

Tim PBL ini diketuai oleh Fitri Dwi Syahti (Administrasi Kebijakan
Kesehatan), Fatimah Khairiyah (Epidemiologi), Rani Andari (Keselamatan Kesehatan
Kerja dan Kesehatan Lingkungan), Dela Desmita Sari (Promosi Kesehatan), Rani
Basmir (Kesehatan Reproduksi), dan Athiqa Fazilla (Promosi Kesehatan).

Penulis: Fitri Dwi Syahti, Rani Andari