Padang TIME.com – Wali Kota Padang H.Mahyeldi melihat dan meninjau langsung kesiapan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Rasidin Padang jadi rumah sakit khusus Covid-19, Senin (30/3/2020).
Dalam peninjauan tersebut, wali kota Mahyeldi didampingi Kepala Dinas PUPR Yeni Yuliza, Kadis DKK Feri Mulyani Hamid, Kabag Protokol dan Komunikasi Amrizal Rengganis dan beberapa pimpinan OPD dilingkup Kota Padang.
“Kita siapkan dan fokuskan RSUD untuk jadi tempat isolasi penanganan Covid-19. Ini kita lakukan dalam rangka membantu warga Padang,” sebut Mahyeldi
Kepada Dirut RSUD dr.Rasidin, dr.Herlin, wali kota Mahyeldi memerintahkan untuk mensterilkan lantai 4 dan jangan di isi dengan pasien lain lagi.
“Khusus masyarakat luar yang masuk ke kota Padang, terutama dari daerah yang terjangkit, baik itu statusnya Orang Dalam Pemantauan(ODP) atau terindikasi Covid-19, akan kita karantinakan di RSUD dr. Rasiidin Padang,” tegas Mahyeldi
Selain RSUD Aie Pacah, Kecamatan Kuranji, Pemerintah Kota Padang juga telah telah menjalin komunikasi dan konsolidasi dengan RSUP M. DJamil Padang, Semen Padang Hospital (SPH ) dan Rumah Sakit Unand Padang untuk menangani pasien Covid-19.
Wali Kota Padang H.Mahyeldi selain meninjau kesiapan RSUD dr. Rasidin, juga menyempatkan diri meninjau Rumah Sakit Unand dan Pukesmas Pengambiran.
“Kepada para medis baik dokter atau perawat yang menangani pengobatan Covid-19, akan kita carikan tempat istirahatnya yang persentatif dan bisa menjaga keamanan dan keselamatan dirinya termasuk mengenai APD nya akan kita carikan jalan keluar yang lebih baik lagi untuk pengamanan diri dari Tim medis tersebut
