PadangTIME.com – Mengemban aspirasi masyarakat terhadap nilai yang dikeluarkan Aprisal terhadap pembebasan lahan pembanguan jalan Tol Padang – Sicincin wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit bersama Wakil Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur dan tim terus berupaya mencari solusi yang terbaik.
Pembangunan jalan Tol merupakan salah satu terobosan dalam mengatasi kemacetan jalur jalan Padang – Bukittinggi menuju Pekanbaru Provinsi Riau bahagian dari Trans Sumatera yang menjadi program pemerintah pusat dalam memajukan transportasi Indonesia Bagian Barat Indonesia.
Hingga hari ini pembangunan jalan tol Padang – Sicincin masih berjalan baik oleh PT Hutama Karya sebagai program Pembangunan nasional di Sumatera Barat.
Masyarakat ikut serta memberi dukungan tanpa ada gejolak walau masyarakat masih juga mempertanyakan nilai ganti rugi tanah belum sesuai harapan, sesuai janji Pak Presiden Jokowi “bukan ganti rugi tapi ganti untung “, ungkap Wakil Gubernur Nasrul Abit disela-sela pertemuan terbatas dengan Wakil Kajati Sumbar di Raden Saleh, Rabu siang (12/9/2018).
Wakil Kajati Sumbar Irdam, SH dalam kesempatan itu menyampaikan, sesuatu putusan yang tidak sesuai dengan kondisi yang sebenarkan akan berubah juga nanti, jika ada bukti-bukti baru yang menguatkan akan perubahan nilai tanah tersebut.
Untuk menjaga pembangunan berjalan lancar dan aman pemprov Sumbar dan Pemkab Padang Pariaman memang berkewajiban sosialisasi kepada masyarakat agar tidak terjadi kegaduhan yang tidak perlu apa lagi bisa menggganggu pembangunan itu sendiri.
Silahkan saja masyarakatkan melakukan gugatan terhadap putusan yang ada untuk mendapat sesuatu yang tidak merugikan masyarakat. Sesuai dengan bukti dan aturan yang berlaku, ujarnya.
Wakil Bupati Suhatri Bur juga merasa prihatin dan tak kuasa mendengar keluh kesah masyarakatnya terhadap pembebasan lahan yang nilai harga amat rendah dibawah Nilai Jual Obyek Pajak (NJOP) yang telah ditetapkan.
Kita berharap ini segera mendapat jalan keluar yang dapat menjadi solusi, sehingga kekawatirkan akan terjadi gejolak masyarakat dapat dihindari sejak dini. Harapan kita masyarakat terpuaskan, pembangunan jalan tol lancar dan kemajuan pembangunan Sumatera Barat khusus Kabupaten Padang Pariaman dapat diwujudkan, harap Wabup Suhatri Bur.
