Padang TIME | PT PLN (Persero) berpartisipasi dorong peningkatan perekonomian Indonesia lewat memacu penerapan electrifying lifestyle, yakni elektrifikasi pada kegiatan-kegiatan perekonomian masyarakat.
Dalam wawancara bersama IDXChannel beberapa waktu silam, Direktur Utama PT PLN Darmawan Prasodjo mengatakan elektrifikasi pada kegiatan masyarakat berpotensi meningkatkan efisiensi, sekaligus tingkat keekonomian usaha kecil.
“Misalnya, kami mendorong penggunaan mobil listrik, motor listrik. Kamu juga mendorong electrifying agriculture, yang tadinya penggilingan padi pakai mesin diesel, sekarang pakai listrik,” kata dia.
Penggunaan mesin listrik pada kegiatan pertanian terbukti lebih efisien daripada menggunakan mesin berbahan bakar minyak. Menurut Darmawan, biaya energi yang dibutuhkan untuk memproses padi per ton bisa diturunkan hingga 60%.
Selain itu, emisi karbonnya pun lebih rendah. Pompa air di pedesaan dan di persawahan yang mulanya menggunakan mesin diesel pun, jika diganti dengan mesin listrik, rupanya juga terbukti lebih efisien dan lebih produktif.
“Dulu energi bersih itu mahal, tapi dengan inovasi yang dilakukan PLN maka ke depannya energi bersih itu murah. Di situlah renewable energy bisa head to head dengan fuel energy, tidak hanya dari segi teknis tapi juga secara komersil,” sambung Darmawan.
Oleh karenanya, PLN melakukan transformasi secara menyeluruh. Perseroan mengkonsolidasikan aset sehingga core competency pun berkembang lebih dinamis, organisasi perseroan pun kini diakuinya lebih agile.
“Kami juga berdiskusi untuk renegoisasi dengan power plant producer, dulu saat tandatangan kan kontraknya fair, tapi demand tidak tercapai. Kami terbuka, sharing the pain dengan mereka, sehingga kami bisa mengurangi ‘take or pay’,” tukas Darmawan. (PT)
bebi
