Padang TIME | Menjelang ajang Belt and Road Forum for International Cooperation Ketiga, China Railway berkolaborasi dengan anak usaha China International Communications Group (CICG), untuk menerbitkan film dokumenter “Silk Road Insights: International Influencers Explore China Railway’s Belt and Road Initiatives.
” Empat blogger internasional mengeksplorasi dan mendokumentasikan empat proyek transportasi penting: Jakarta-Bandung High Speed Railway in Indonesia, the Padma Bridge Railway in Bangladesh, Guangdong Shenzhen-Jiangmen Railway’s Pearl River Estuary Tunnel, dan Jiangsu Changtai Yangtze River Bridge. Keempat vlogger ini secara langsung mempelajari dampak positif proyek pembangunan kereta api Tiongkok terhadap kehidupan warga lokal.
Vlogger asal Indonesia Xiaoli untuk pertama kalinya menjajal kereta cepat Jakarta-Bandung yang mulai beroperasi pada awal Oktober lalu. Dia merasa gembira menaiki kereta cepat pertama di Asia Tenggara ini: “Proyek ini menjadi kiprah awal Indonesia di sektor kereta cepat. Saya gembira.” Perjalanan dari Jakarta menuju Bandung, sebelumnya harus ditempuh 3,5 jam, kini hanya membutuhkan waktu 40 menit dengan kereta baru ini. “Meski melaju cepat, kereta ini sangat nyaman, dan gerbongnya terasa stabil dan lega.”
Di sisi lain, blogger asal Irlandia Utara Adam berkunjung ke Bangladesh dan menyaksikan sebuah perkembangan penting: kereta pertama yang melaju di atas Sungai PAdma lewat Jembatan Kereta Padma. “Tiongkok membuat dampak positif di sini,” ujar Adam. “Warga lokal sempat berhenti beraktivitas sejenak guna menyaksikan kereta tersebut, bahkan bersorak-sorai ketika kereta ini untuk pertama kalinya melintasi jembatan. Kegembiraan atas proyek monumental ini terlihat di setiap tempat.” Di wilayah setempat, jembatan ini dijuluki “Jalur Impian”.
Sementara, influencer asal Venezuela Rafael Saavedra, setelah menjalani tur Changtai Yangtze River Bridge di Provinsi Jiangsu, berkata: “Setelah selesai, fasilitas ini akan menjadi jembatan kabel terpanjang di dunia. Proyek ini benar-benar monumental.”
Blogger dari Inggris Jason menyusuri Pearl River Estuary Tunnel, sebuah fasilitas penting di Guangdong Shenjiang Railway. Dia terpukau ketika mengetahui bahwa terowongan ini merupakan proyek terdalam dan terbaik dari sisi kinerja dalam menahan tekanan air di Tiongkok, bahkan di dunia. Jason berkata: “Keajaiban konstruksi Tiongkok terlihat jelas. Saat berada di dalam terowongan buatan Tiongkok ini, saya selalu merasa aman.”
(pt)
