padangtime.com | Industri game Indonesia berkembang cukup pesat dalam beberapa tahun terakhir. Hal itu tak lepas dari besarnya pangsa pasar di Indonesia.
Perusahaan game lokal asal Bandung yaitu Agate juga ikut merasakan hal tersebut. CEO Agate Shieny Aprilia menilai industri game lokal sangat menarik dan telah menjadi  tren dari 5 tahun ke belakang di Indonesia.
Produk dari perusahaan game lokal juga kian meningkat dari segi pangsa pasar.  Bahkan untuk market size atau besaran pangsa pasar dari semua penjualan dan pelanggan yang bisa dilihat di Indonesia mencapai USD 200 miliiar atau setara dengan Rp 2.946 triliun.
“Perkembangan industri game lokal terus naik,  kita tarik dari sisi makro nya sendiri perkembangan dari industri game baik di Indonesia di 2021 itu market size di USD 200 miliar dengan pertumbuhan rata-rata per tahun yaitu di 13 persen,”kata Shieny Aprilia dalam “Creat Up Power Breakfast” , Kamis (16/6/2022).
Menurutnya, Indonesia memiliki cakupan pemasaran yang lebih baik dan dapat dibandingkan pasar global. Perkembangan industri game  di Indonesia juga bertumbuh cepat  terutama dari  invasi para developer game.
“Kebanyakan permainan yang disukai dan dimainkan adalah game buatan developer luar, bukan lokal,” bebernya.
Oleh karena itu, dengan pasar yang begitu besar dan merangsek ke berbagai usia, dia berharap ada partisipasi dari semua pihak untuk memajukan developer game lokal. Sehingga industri game  di Indonesia dapat terus meningkat. (pt)
bebi

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini