PadangTIME.com-Para pengusaha yang tergabung dalam Gabungan Importir Nasional Seluruh Indonesia (GINSI) tetap mendukung langkah Pemerintah untuk membatasi impor di tengah pandemi covid-19. Sebelumnya, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) akan membatasi impor dan mendahulukan industri lokal untuk memanfaatkan pasar dalam negeri.
“Berkenaan tentang info akan pengetatan impor nanti Kementerian Perindustrian sebagai tugas pemerintah bisa menjaga industri dalam negeri pada prinsipnya saya sebagai aosiasi importir setuju bagaimananpun industri dalam negeri tumbuh.
Bagaimana tumbuh? Jika impor terkontrol dan pemerintah harus mengontrol dan tetap eksis karena padat karya,” kata Erwin Taufan, Wakil Ketua Bidang Logistik Kepelabuhan dan Kepabeanan GINSI, kepada Video Journalist (VJ) Ade Firmansyah IDX Channel, pada Senin (15/6/2020).
Erwin Taufan menyebutkan bahwa di tengah pandemi yang membuat sejumlah industri tanah air meradang harus didukung langkah Pemerintah. Untuk itu, harapnya, pihaknya mendukung rencana pembatasan impor dan mendahulukan industri lokal.
Taufan menyebutkan, Langkah ini dilakukan agar industri dalam negeri tumbuh di tengah pandemi covid-19 agar tetap bertahan lantaran banyak sektor karya padat. Untuk itu, langkah pembatasan ini diharapkan dapat mengontrol barang impor.
Kementerian Perindustrian sebelumnya akan mendukung kegiatan industri manufaktur baik skala besar maupun industri kecil menengah (IKM) yang berkontribusi terhadap produk domestik bruto, untuk itu, Kemenperin akan membatasi volume impor dalam negeri selama pandemi dengan mendahulukan pabrikan lokal untuk berjaya di negeri sendiri.
Meski demikian, dengan adanya penerapan ini Pemerintah akan tetap memastikan ketersediaan bahan baku yang belum diproduksi di dalam negeri melalui impor bahan baku. (PT)
bebi
