PadangTIME.com, Pemerintah Kabupaten Agam bersama TNI/Polri terus menggencarkan perluasan cakupan vaksinasi Covid-19 di daerah itu. Per Sabtu (13/11) capaian vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Agam sudah 28,95 persen.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Agam, dr. Hendri Rusdian, M. Kes menyebut capaian vaksinasi Covid-19 dosis pertama tercatat 123.242 jiwa atau setara 28,95 persen dari total sasaran 425.762 jiwa.
Sedangkan untuk vaksinasi Covid-19 dosis kedua tercatat sebanyak 49.957 jiwa atau setara 11,73 persen dari total sasaran 425.762 jiwa.
“Vaksinasi dosis ketiga baru menyasar tenaga kesehatan, dimana capaiannya sudah 1.508 orang atau 84,98 persen dari total keseluruhan tenaga kesehatan,” ujarnya.
Dirinci per kecamatan, capaian vaksinasi Covid-19 di Lubuk Basung tercatat sebanyak 55 persen untuk dosis pertama, 28 persen dosis kedua. Tanjung Raya 44 persen dosis pertama, 17 persen dosis kedua.
Palembayan 41 persen dosis pertama, 13 persen dosis kedua. Baso 40 persen dosis pertama, 19 persen dosis kedua. Palupuah 37 persen dosis pertama, 18 persen dosis kedua. Tilatang Kamang 29 persen dosis pertama, 15 persen dosis kedua.
Selanjutnya Canduang 29 persen dosis pertama, 7 persen dosis kedua. Kamang Magek 27 persen dosis pertama, 7 persen dosis kedua. Sungai Pua 27 persen dosis kedua, 8 persen dosis kedua. IV Koto 24 persen dosis pertama, 11 persen dosis kedua.
Lalu Ampek Nagari 23 persen dosis pertama, 8 persen dosis kedua. Ampek Angkek 21 persen dosis pertama, 10 persen dosis kedua. Banuhampu 21 persen dosis pertama, 10 persen dosis kedua. Malalak 18 persen dosis pertama, 4 persen dosis kedua.
“Matur capaian vaksinasi dosis pertama 11 persen, dosis kedua 5 persen. Tanjung Mutiara 7 persen dosis pertama, 3 persen dosis kedua,” sebutnya.
Untuk capaian vaksinasi Covid-19 per provinsi, saat ini Kabupaten Agam masih tercatat di posisi bawah. Sehingga, Agam masih berada pada level 3 Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
“Saat ini pemerintah daerah bersama TNI/Polri terus menggencarkan perluasan cakupan vaksinasi Covid-19 hingga ke tingkat nagari, hampir tiada hari tanpa vaksinasi demi tercapainya terget 70 persen di akhir tahun,” ujarnya. (pt)
bebi
