Gelar Webinar di Tanah Datar, Kemenkominfo Ajak Pelajar Cermat Bermain di Media Sosial

0
1060

Kabupaten Tanah Datar, 27 Maret 2024 – padangtime.com
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) RI bersama Kantor Kementerian Agama Provinsi Sumatera Barat akan menggelar nonton bareng (nobar) webinar literasi digital untuk segmen pendidikan (madrasah) di Kabupaten Tanah Datar, Sumbar, Kamis (28/3) pagi, pukul 09.00 WIB.

Mengusung tema ”Cermat Bermain di Media Sosial”, diskusi online menggunakan media zoom meeting yang akan diikuti pelajar, santri, dan pendidik itu rencananya menghadirkan tiga narasumber. Mereka adalah Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tanah Datar Helmizuldi, CEO Bizbuzz Indonesia Junaedi Akbar, trainer adopsi digital Imam Wicaksono, dan Nur Choirul Afif selaku moderator.

”Webinar ini juga dapat diikuti gratis dengan cara mengisi link registrasi peserta di https://s.id/RegPendidikanSumatera2803. Selain mendapat e-sertifikat, panitia juga menyediakan hadiah e-money sebesar Rp 1.000.000.- untuk 10 peserta yang beruntung,” tulis Kemenkominfo dalam rilisnya kepada awak media, Rabu (27/3).

Terkait tema webinar, Kemenkominfo menjelaskan, ketidakcermatan dalam menggunakan perangkat digital dan media sosial dapat berakibat fatal bagi penggunanya. Kompetensi literasi digital harus menjadi dasar pengetahuan yang dimiliki pengguna digital.

”Akibat tidak cermat saat bermedia sosial, pengguna akan lebih mudah menjadi korban tindak kejahatan dunia maya. Kecermatan bermedia sosial, misalnya dapat dilakukan dengan cara tidak sembarang mengklik informasi yang masuk. Pahami dan cermati isinya terlebih dahulu, baru klik!,” jelas Kemenkominfo dalam rilis.

Kemenkominfo menambahkan, agar aman dan nyaman berselancar di dunia digital, pengguna hendaknya memiliki pemahaman empat pilar utama literasi digital. Yakni, kecakapan digital (digital skills), etika digital (digital ethics), keamanan digital (digital safety), dan budaya digital (digital culture).

Untuk diketahui, gelaran webinar di Kabupaten Tanah Datar ini merupakan bagian dari program Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD). GNLD digelar sebagai salah satu upaya untuk mempercepat transformasi digital di sektor pendidikan hingga kelompok masyarakat menuju Indonesia yang #MakinCakapDigital.

Hingga akhir 2023, tercatat sebanyak 24,6 juta orang telah mengikuti program peningkatan literasi digital yang dimulai sejak 2017. ”Kegiatan ini diharapkan mampu menaikkan tingkat literasi digital 50 juta masyarakat Indonesia sampai dengan akhir 2024,” tambah Kemenkominfo.

Tahun ini, program #literasidigitalkominfo mulai bergulir pada Februari 2024. Berkolaborasi dengan Siber Kreasi dan 142 mitra jejaring seperti akademisi, perusahaan teknologi, serta organisasi masyarakat sipil, program ini membidik segmen pendidikan dan segmen kelompok masyarakat sebagai peserta.

”Program ini bertujuan meningkatkan kemampuan masyarakat Indonesia dalam memanfaatkan teknologi digital secara positif, kreatif, produktif, dan aman,” tutur Kemenkominfo.

Kecakapan digital menjadi penting, karena – menurut hasil survei Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) – pengguna internet di Indonesia pada 2024 telah mencapai 221,5 juta jiwa dari total populasi 278,7 juta jiwa penduduk Indonesia.

Survei APJII juga menunjukkan, tingkat penetrasi internet Indonesia pada 2024 menyentuh angka 79,5 persen. Ada peningkatan 1,4 persen dibandingkan dengan periode sebelumnya. Terhitung sejak 2018, penetrasi internet Indonesia mencapai 64,8 persen. ”Kemudian naik secara berurutan menjadi 73,7 persen pada 2020, 77,01 persen pada 2022, dan 78,19 persen pada 2023,” urai Kemenkominfo.

Informasi lebih lanjut mengenai literasi digital dan info kegiatan yang terkait dapat diakses melalui website info.literasidigital.id, media sosial Instagram @literasidigitalkominfo, Facebook Page, dan Kanal YouTube Literasi Digital Kominfo. (*)

bebi

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini