Padang TIME.com-Hendrajoni instruksikan seluruh camat dan Nagari di Kabupaten setempat agar terus lakukan sosialiasi terhadap masyarakat tentang larangan melakukan kegiatan yang melibatkan orang banyak seperti pesta, syukuran dan kegiatan lainnya.
Hal tersebut merupakan upaya Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan hingga ke Pemerintah Nagari dalam memutus mata rantai mewabahnya covid 19 di daerah tersebut.
“Kita telah instruksikan kepada camat dan wali nagari untuk terus lakukan sosialisasi kepada masyarakat agar tidak melakukan kegiatan=kegiatan yang akan melibatkan orang banyak,” ucap Bupati, Rabu (01/04) di Painan.
Selain itu, peran aktif dari pihak Kecamatan dan Kenagarian untuk terus membubarkan masyarakat yang sedang melakukan aktifitas dan berkumpul. Bila ditemukan koordinasikan dengan pihak keamanan dan lakukan tindakan berupa membubarkan acara tersebut.
Hendrajoni juga menjelaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan terus melakukan pembatasan selektif di daerah perbatasan, Selain menyiapkan posko pemeriksaan dan penanganan covid 19 saat ini Pemkab Pesisir Selatan sudah menyiapkan lokasi karantina sementara.
“Batas Bengkulu kita pakai SMKN 1 Silaut dan di Batas Jambi disiapkan SDN 04 Sako untuk karantina sementara sedangkan pada setiap pos perbatasan terdapat sembilan personil, yaitu TNI, Polri dan dinas kesehatan masing masing dua orang dan Satpol PP, Perhubungan dan BPBD masing masing satu orang,” Ungkap Bupati.(PT/Ko PSS)
bebi
